Kamis, 13 Mei 2010

My Family

Keluarga bagiku adalah tempat dimana aku bisa menampilkan diriku jujur apa adanya, diterima dan dicintai sebagai diriku sendiri dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tidak perlu selalu seiya sekata, karena kadang rasa sayang juga ditunjukkan dengan bentuk saling mengingatkan supaya kita bisa menjadi orang yang lebih baik. Saling membela, itu pasti. Tetapi saling membela dalam hal kebenaran tentunya. Cinta tidak boleh lantas membutakan mata hati kita untuk membedakan benar dan salah, baik dan buruk. Ungkapan sayang tidak boleh menjerumuskan.  

Beruntung aku memiliki keluarga yang sangat baik, penuh perhatian dan empati. Saat kita berada dalam kesulitan, ketulusan seseorang dapat kita ukur. Dan sudah pasti yang kuandalkan pertama kali saat aku mengalami masa-masa sulit adalah orangtuaku..



Bapak dan Ibu mertuaku..
Kakak dan adik kandungku..


Serta Ipar-iparku..

Senangnya masih memiliki keluarga yang utuh seperti ini. Mudah-mudahan ini akan terus berlangsung hingga nanti dan selamanya. Amin.

Kami saling menyayangi dengan ekspresi dan cara yang berbeda-beda. Ketidakcocokan, riak-riak kecil memang biasa terjadi dalam hubungan kekerabatan. Tidak ada satu pun manusia yang identik bukan?Apalagi jika ada kompor yang ikut-ikutan memperkeruh suasana. Namun jika mengingat bahwa persaudaraan bukanlah perkara yang hanya berlangsung satu-dua tahun, maka emosi itu biasanya akan mereda dengan sendirinya seiring berjalanya waktu.

I love them all. Ya Allah, tolong lindungilah mereka semua untukku..

2 komentar:

  1. Salam ya Cha buat keluargamu...Kangen saat2 ke Desaku Yang Permai...hehehehe

    BalasHapus
  2. Iya aku sampaikan salamnya ya nanti..

    Ayo kapan main lagi ke Garut? Aku sekarang udah jadi orang Tasik juga nih. You should go there someday! Ajak suami dan anak-anakmu, mba. Seru pasti!

    BalasHapus